6 Tips Jitu Cara Merawat iPhone agar Awet dan Tahan Lama
Tutorial: Tips Bagaimana Cara Merawat dan Menjaga iPhone agar Awet dan Tahan Lama
Setidaknya, untuk mencegah iPhone agar tidak rusak dalam waktu cepat itu membutuhkan sedikit modal tambahan; membeli Case misalnya.
Case merupakan pelindung iPhone dari macam-macam kerusakan; tergores, terkena air, kemasukan air, lecet, berdebu, atau terjatuh misalnya. Dengan menggunakan Case, body iPhone milik kita akan terlihat baru.
Itu baru satu pelindung, belum lagi aksesoris tambahan lainnya. Di bawah ini kamu akan dijelaskan tentang cara menjaga iPhone agar awet dan tahan lama.
Satu hal yang paling menarik dari Case iPhone adalah produknya yang berkualitas tinggi. Case iPhone tidak di buat sembarangan, bahkan harganya jauh lebih mahal dibandingkan Case dari smartphone biasa.
Case untuk iPhone tersedia dengan berbagai jenis serta beragam fitur tambahan. Ada Case yang terbuat dari kayu asli, kulit, maupun bahan-bahan terbaik lainnya; Case dengan fitur Bluetooth, Case yang ditambahkan fitur Charger eksternal, dan masih banyak lagi.
Untuk satu buah Case, dibanderol dengan harga yang bervariasi. Ada yang harga Rp 250,000,- hingga Rp 1,000,000,-
Tentunya, mahal atau tidaknya Case untuk sebuah iPhone, didasari dari fitur-fitur yang tersemat di Case tersebut, serta Case tersebut terbuat dari bahan apa dan bagaimana proses pembuatannya :)
Baterai merupakan bagian dari iPhone itu sendiri. Selain body iPhone yang harus dilindungi (No. 1 diatas), kamu juga harus merawat baterainya.
Sudah menjadi rahasia umum kalau salah satu fakta dari iPhone ialah baterainya yang boros. Karena boros inilah, terkadang kita sering salah menggunakan dan mengoptimalkan baterai iPhone tersebut.
Ada beberapa upaya yang bisa kamu lakukan untuk merawat dan menjaga baterai iPhone agar awet dan tahan lama, diantaranya:
Nah itu dia beberapa cara merawat baterai iPhone agar tahan lama sehingga pemakaiannya pun memuaskan. Selanjutnya, apa lagi ya?
Assistive Touch merupakan tombol pintasan dari berbagai sistem yang ada di iPhone.
Jika kamu belum pernah menggunakannya, silakan lihat iPhone milik teman kamu. Ada tombol lingkaran berwarna putih di layar, kan? Nah itulah yang dinamakan Assistive Touch.
Jika tombol ini di klik, maka akan muncul berbagai perintah (pintasan) yang bisa kita pilih. Selain itu, kita juga bisa mengatur pintasan apa-apa saja yang dikehendaki.
Oh iya, alasan kenapa kamu perlu mengaktifkan Assistive Touch, lantaran fitur ini berfungsi meminimalisirkan kerusakan pada tombol-tombol yang ada di iPhone. Contohnya? Kecil atau besarnya suara (volume), Siri, Screen Capture, dan banyak lagi.
Praktisnya, dengan mengaktifkan dan menggunakan Assistive Touch ini, itu artinya kamu sudah mencoba merawat iPhone agar awet dan tahan lama.
Satu hal yang pasti, melakukan Jailbreak pada iPhone, sama saja meningkatkan resiko kerusakan pada iPhone.
Jangan pernah tergiur kalau teman kamu mengatakan Jailbreak itu bagus karena (1.) bisa mengganti tema, (2.) mendapatkan App gratis, (3.) juga mempercepat performa iPhone, dan sebagainya.
Kamu juga harus tahu, faktanya berbagai aplikasi yang tersedia di Tweak Jailbreak, rata-rata berbayar. Jadi, sama saja bohong apabila kamu melakukan Jailbreak.
Pada hakekatnya pun, Jailbreak sudah dilegalkan. Sayangnya, kalau kamu melakukan kesalahan ketika proses Jailbreak iPhone, bisa-bisa iPhone kamu padam total. Parahnya, garansi iPhone yang masih ada akan hilang secara otomatis.
Pada faktanya, iPhone tidak butuh Gorilla Glass seperti smartphone berbasis sistem Android yang bisa kamu temukan. Kenapa? Karena layar iPhone itu cukup tangguh.
Meski pun begitu, sangat direkomendasikan bagi kamu untuk menggunakan pelindung layar iPhone seperti anti gores biasa. Alangkah baiknya lagi, apabila kamu membeli pelindung khusus seperti Tempered Glass atau sejenisnya.
Kalau poin No. 6 ini bukan rekomendasi dari saya pribadi, karena untuk membongkar perangkat iPhone dibutuhkan keahlian khusus.
Kenapa dikatakan butuh keahlian khusus? Karena saya pribadi pernah membongkar iPhone 5S milik saya hanya untuk membersihkan debu-debu yang ada lalu menutupnya kembali.
Saya cek, komponen yang terpasang lumayan rumit, tidak sembarangan. Khususnya dibagian kabel yang menghubungkan antara Hardware inti dengan layar iPhone tersebut.
Di bagian kabel ini, ada satu TITIK dimana semua kabel saling menghubungkan antara satu bagian dengan bagian lainnya. Untungnya saya bisa mengatasinya.
Setelah sesi pembersihan iPhone 5S yang saya miliki, saya pun menutupnya seperti sediakala. Sayangnya, perekat (lem) di sisi samping iPhone menjadi sedikit terbuka sehingga rentan masuk debu.
Nah, perekatan yang menjadi longgar inilah menjadi salah satu resiko membongkar iPhone. Kalau ada kabel yang putus, atau kuningannya yang patah, tamatlah riwayat kamu.
Itu dia tutorial tips dan trik cara merawat iPhone agar awet dan tahan lama. Punya pertanyaan? Mau konsultasi?
Setidaknya, untuk mencegah iPhone agar tidak rusak dalam waktu cepat itu membutuhkan sedikit modal tambahan; membeli Case misalnya.
Case merupakan pelindung iPhone dari macam-macam kerusakan; tergores, terkena air, kemasukan air, lecet, berdebu, atau terjatuh misalnya. Dengan menggunakan Case, body iPhone milik kita akan terlihat baru.
Itu baru satu pelindung, belum lagi aksesoris tambahan lainnya. Di bawah ini kamu akan dijelaskan tentang cara menjaga iPhone agar awet dan tahan lama.
6 Tips Jitu Cara Merawat iPhone agar Awet dan Tahan Lama
1. Membeli Case Terbaik dengan Kualitas Tinggi dan Berbagai Fitur Tambahan
Satu hal yang paling menarik dari Case iPhone adalah produknya yang berkualitas tinggi. Case iPhone tidak di buat sembarangan, bahkan harganya jauh lebih mahal dibandingkan Case dari smartphone biasa.
Case untuk iPhone tersedia dengan berbagai jenis serta beragam fitur tambahan. Ada Case yang terbuat dari kayu asli, kulit, maupun bahan-bahan terbaik lainnya; Case dengan fitur Bluetooth, Case yang ditambahkan fitur Charger eksternal, dan masih banyak lagi.
Untuk satu buah Case, dibanderol dengan harga yang bervariasi. Ada yang harga Rp 250,000,- hingga Rp 1,000,000,-
Tentunya, mahal atau tidaknya Case untuk sebuah iPhone, didasari dari fitur-fitur yang tersemat di Case tersebut, serta Case tersebut terbuat dari bahan apa dan bagaimana proses pembuatannya :)
2. Merawat Baterai iPhone agar Awet dan Tahan Lama
Baterai merupakan bagian dari iPhone itu sendiri. Selain body iPhone yang harus dilindungi (No. 1 diatas), kamu juga harus merawat baterainya.
Sudah menjadi rahasia umum kalau salah satu fakta dari iPhone ialah baterainya yang boros. Karena boros inilah, terkadang kita sering salah menggunakan dan mengoptimalkan baterai iPhone tersebut.
Ada beberapa upaya yang bisa kamu lakukan untuk merawat dan menjaga baterai iPhone agar awet dan tahan lama, diantaranya:
- Menggunakan Charger asli khusus untuk iPhone
- Colok adapter - kabel Charger terlebih dahulu ke Stop Contact, lalu hubungkan Charger ke iPhone
- Jika sudah selesai, lepas Charger dari iPhone, lalu lepaskan Charger dari Stop Contact
- Hindari pembelian baterai palsu; termasuk diantaranya baterai KW1, KW2, dan seterusnya
- Jika ada yang salah dengan daya baterai, dimana tiba-tiba cepat boros tanpa diketahui sebabnya; segera bawa ke reparasi iPhone untuk dibongkar dan mengecek apakah baterai sudah SOAK atau belum
- Langsung ganti baterai iPhone apabila diketahui baterai iPhone sudah rusak; artinya apabila baterai rusak tersebut masih tetap dipertahankan, takutnya Hardware akan ikut rusak
- Jangan menggunakan iPhone ketika sedang di isi daya (Charging)
- Sebelum baterai habis total, langsung penuhi daya baterai iPhone tersebut - Pastikan jangan sampai kosong total, baru dihubungkan ke daya (ket: hindari kejadian seperti ini)
Nah itu dia beberapa cara merawat baterai iPhone agar tahan lama sehingga pemakaiannya pun memuaskan. Selanjutnya, apa lagi ya?
3. Menggunakan atau Mengaktifkan Assistive Touch
Assistive Touch merupakan tombol pintasan dari berbagai sistem yang ada di iPhone.
Jika kamu belum pernah menggunakannya, silakan lihat iPhone milik teman kamu. Ada tombol lingkaran berwarna putih di layar, kan? Nah itulah yang dinamakan Assistive Touch.
Jika tombol ini di klik, maka akan muncul berbagai perintah (pintasan) yang bisa kita pilih. Selain itu, kita juga bisa mengatur pintasan apa-apa saja yang dikehendaki.
Oh iya, alasan kenapa kamu perlu mengaktifkan Assistive Touch, lantaran fitur ini berfungsi meminimalisirkan kerusakan pada tombol-tombol yang ada di iPhone. Contohnya? Kecil atau besarnya suara (volume), Siri, Screen Capture, dan banyak lagi.
Praktisnya, dengan mengaktifkan dan menggunakan Assistive Touch ini, itu artinya kamu sudah mencoba merawat iPhone agar awet dan tahan lama.
4. Jangan Pernah Jailbreak iPhone Sekali Pun
Satu hal yang pasti, melakukan Jailbreak pada iPhone, sama saja meningkatkan resiko kerusakan pada iPhone.
Jangan pernah tergiur kalau teman kamu mengatakan Jailbreak itu bagus karena (1.) bisa mengganti tema, (2.) mendapatkan App gratis, (3.) juga mempercepat performa iPhone, dan sebagainya.
Kamu juga harus tahu, faktanya berbagai aplikasi yang tersedia di Tweak Jailbreak, rata-rata berbayar. Jadi, sama saja bohong apabila kamu melakukan Jailbreak.
Pada hakekatnya pun, Jailbreak sudah dilegalkan. Sayangnya, kalau kamu melakukan kesalahan ketika proses Jailbreak iPhone, bisa-bisa iPhone kamu padam total. Parahnya, garansi iPhone yang masih ada akan hilang secara otomatis.
5. Menggunakan Pelindung Layar Terbaik
Pada faktanya, iPhone tidak butuh Gorilla Glass seperti smartphone berbasis sistem Android yang bisa kamu temukan. Kenapa? Karena layar iPhone itu cukup tangguh.
Sebagai bukti, iPhone saya pernah jatuh berulang kali dari ketinggian, -- setara lutut manusia. Syukurnya, layar iPhone 5S saya tidak pernah pecah, apalagi retak. Semuanya baik-baik saja :)
Meski pun begitu, sangat direkomendasikan bagi kamu untuk menggunakan pelindung layar iPhone seperti anti gores biasa. Alangkah baiknya lagi, apabila kamu membeli pelindung khusus seperti Tempered Glass atau sejenisnya.
6. Membersihkan Komponen Dalam di iPhone
Kalau poin No. 6 ini bukan rekomendasi dari saya pribadi, karena untuk membongkar perangkat iPhone dibutuhkan keahlian khusus.
Kenapa dikatakan butuh keahlian khusus? Karena saya pribadi pernah membongkar iPhone 5S milik saya hanya untuk membersihkan debu-debu yang ada lalu menutupnya kembali.
Saya cek, komponen yang terpasang lumayan rumit, tidak sembarangan. Khususnya dibagian kabel yang menghubungkan antara Hardware inti dengan layar iPhone tersebut.
Di bagian kabel ini, ada satu TITIK dimana semua kabel saling menghubungkan antara satu bagian dengan bagian lainnya. Untungnya saya bisa mengatasinya.
Untuk membongkar dan membersihkan debu-debu di dalam iPhone, dibutuhkan keahlian khusus dan alat-alat khusus lainnya. Pastikan proses pembongkaran iPhone, dilakukan atau ditemani oleh teknisinya.
Setelah sesi pembersihan iPhone 5S yang saya miliki, saya pun menutupnya seperti sediakala. Sayangnya, perekat (lem) di sisi samping iPhone menjadi sedikit terbuka sehingga rentan masuk debu.
Nah, perekatan yang menjadi longgar inilah menjadi salah satu resiko membongkar iPhone. Kalau ada kabel yang putus, atau kuningannya yang patah, tamatlah riwayat kamu.
Itu dia tutorial tips dan trik cara merawat iPhone agar awet dan tahan lama. Punya pertanyaan? Mau konsultasi?
0 Response to "6 Tips Jitu Cara Merawat iPhone agar Awet dan Tahan Lama"
Post a Comment
1. Jangan pernah Spam Comment!
2. Punya masalah dan pertanyaan khusus? Masuk ke halaman Konsultasi